Sosialisasi Sekolah Anti Perundungan oleh : ANIS SU’ADAH, S.Ag. Direktur Aliansi Perempuan Kabupaten Lamongan Di SMK Negeri 1 Kalitengah.

Perundungan atau bullying akhir-akhir ini menjadi bahasan yang sangat krusial. Perundungan tidak hanya terjadi pada kalangan orang dewasa tetapi juga pada siswa. Pada kalangan siswa dampak yang ditimbulkan bisa mempengaruhi kondisi emosi, sosial, mental, dan fisik anak. Hal tersebut menyebabkan turunnya prestasi akademis, non akademis bahkan dapat mengarah pada tindakan melukai diri sendiri.

Pembulian dapat diawali dari candaan biasa khas anak-anak sekolah atau remaja yang dikira tidak menimbulkan dampak serius. Candaan atau ejekan-ejekan yang dikira hal ‘enteng’ pun tergolong sebagai bentuk pembulian verbal karena bisa saja menimbulkan luka psikis pada korban. Oleh sebab itu, perlu adanya pemahaman sehingga perundungan dalam bentuk apapun dapat dihentikan.

Salah satu usaha pencegahan perundungan atau bullying di lingkungan sekolah yaitu adanya sosialisasi sekolah antiperindungan seperti yang diadakan di SMKN 1 Kalitengah. Diharapkan setelah adanya sosialisasi anti perundungan tidak ada lagi aksi bullying di lingkungan sekolah dalam bentuk apapun.